Permainan bola tangan adalah permainan beregu yang terdiri dari 7 pemain untuk dengan menggunakan bola. Bola tersebut bisa di lempar, di pantulkan, dibagi, atau pun di tembakkan ke jaring lawan.
Bola tangan dimainkan di lapangan dengan panjang 40 meter dan lebar 20 meter, tinggi gawang : 2 meter dan lebar gawang : 3 meter, dengan bola berbentuk bulat dengan berat untuk putra 425 – 475 gram yang berdiameter 58 – 60 cm. Sedangkan untuk putri berat bola 325 – 400 gram yang berdiameter 54 – 56 cm.
Tujuan dari permainan bola tangan hampir sama dengan sepak bola, yaitu memasukan bola sebanyak-banyaknya ke jaring lawan dan mencegah pemain lawan membobol gawang sendiri.
Menurut sejarahnya, bola tangan tercipta pada zaman yunani kuno pada tahun 130 sampai 200 Masehi. Permaianan ”Urania” yang dimainkan oleh orang-orang Yunani kuno (yang digambarkan oleh Homer dan Odyssey) dan ”harpaston” yang dimainkan oleh orang-orang Romawi yang bernama Claudius Galenus.
Dalam permainan bola tangan, ada 6 teknik dasar yang harus diketahui.
1. Melempar Bola
- Lemparan Dengan Satu Tangan Dari Atas Bahu Atau Atas Kepala
- Melempar Bola Dengan Satu Tangan Dari Samping Badan
- Melempar Bola Dengan Dua Tangan Dari Depan Dada
- Melempar Bola Dengan Dua Tangan Dari Atas Kepala
- Menangkap bola setinggi dada
- Menangkap bola tinggi di atas kepala
- Menangkap bola disamping badan (kiri atau kanan)
- Menangkap bola menggelinding (menyusur tanah)
- Menangkap bola rendah setinggi lutut
- Tujuannya adalah untuk mendekati gawang lawan agak bisa menembakkan bola tersebut.
- Melakukan lemparan tembaan sambil melayang di udara.
- Menghadang lawan dari depan
- Menghadang lawan dari belakang
- Menghadang lawan dari samping
Ada beberapa cara untuk melakukan shooting dalam permainan bola tangan ini, diantaranya :
- The Standing Throw shot (tembakan berdiri)
- The Jump Shot (tembakan melompat)
- The Dive Shot
- The Fall Shot
- The side Shot (tembakan menyamping)
- The Flying Shot (tembakan melayang)
- The Reverse Shot (tembakan Membalik)
EmoticonEmoticon